Polres Pasangkayu – Bhabinkamtibmas Polsek Pasangkayu Polres Pasangkayu Polda Sulbar BRIPKA Ahmad, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kondusifitas di tengah masyarakat dengan menyelesaikan perselisihan antarwarga melalui metode problem solving, Senin (30/6/2025) pukul 16.00 Wita hingga selesai, bertempat di Kantor Desa Makmurjaya, Kecamatan Tikke Raya, Kabupaten Pasangkayu.

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Haruddin selaku Kepala Desa Makmurjaya, Aipda Bejo selaku Danton Brimob Karossa, Andi Supriadi sebagai Kepala Sekuriti PT Letawa, serta tokoh masyarakat Andi Aris. Kehadiran para pihak ini menjadi bentuk sinergi antara aparat keamanan, pemerintah desa, dan tokoh masyarakat dalam menciptakan penyelesaian masalah yang adil dan damai.

Adapun pihak yang berselisih yakni Suparmin, warga Desa Pajalele (Pihak I), dan Ramli, warga Dusun Jono, Desa Tikke (Pihak II). Kedua belah pihak sebelumnya terlibat dalam perselisihan di lingkungan pabrik PT Letawa pada pukul 10.30 Wita. Dalam kejadian tersebut, Pihak II diduga melakukan pengancaman kepada Pihak I dengan menggunakan senjata tajam jenis badik.

Menanggapi laporan tersebut, BRIPKA Ahmad segera berkoordinasi dengan para tokoh masyarakat dan unsur keamanan yang terlibat. Ia kemudian memfasilitasi pertemuan kedua belah pihak di Kantor Desa Makmurjaya. Dalam suasana mediasi yang kondusif, dengan disaksikan oleh tiga saksi yakni Andi Supriadi (warga Dusun Bumi Jaya), Andi Aris (warga Dusun Maradde), dan Rudi (warga Dusun Jono), mediasi berlangsung secara kekeluargaan dan penuh musyawarah.

Hasil dari mediasi tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan menyelesaikan permasalahan tanpa melanjutkan ke jalur hukum. Kesepakatan damai juga dituangkan dalam bentuk surat pernyataan yang ditandatangani bersama di hadapan para saksi dan aparat yang hadir.

Upaya penyelesaian ini menjadi contoh nyata penerapan restorative justice yang humanis, serta menunjukkan peran aktif Bhabinkamtibmas dalam mencegah konflik sosial berkembang menjadi permasalahan yang lebih besar.

Dengan terciptanya perdamaian ini, diharapkan hubungan antarwarga dapat kembali harmonis dan stabilitas keamanan di lingkungan masyarakat tetap terjaga.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini