
Polres Pasangkayu — Di tengah sejuknya pagi Dusun Gunung Sari, Desa Tamarunang, Kecamatan Duripoku, Kabupaten Pasangkayu, suara pujian dan doa dari dalam Gereja Toraja Mamasa (GTM) Klasis Matra Maju mengalun penuh khidmat. Sekitar 100 jemaat berkumpul dalam suasana penuh ketenangan untuk mengikuti ibadah Minggu yang dipimpin oleh pengkhotbah ABETNEGO NUBATONIS, S.Pd. Minggu 20 Juli 2025 pagi.
Di balik khidmatnya suasana rohani tersebut, hadir pula sosok yang tak kalah penting menjaga kenyamanan dan keamanan jalannya ibadah. Dialah BRIPKA Muhammad Amin, Bhabinkamtibmas Polsek Sarudu, yang dengan penuh dedikasi melaksanakan kegiatan pemantauan dan pengamanan di sekitar area gereja.
Dengan tatapan waspada namun ramah, BRIPKA Muhammad Amin menyusuri setiap sudut sekitar gereja, memastikan tidak ada gangguan kamtibmas yang bisa mengganggu kekhusyukan ibadah jemaat. Langkah-langkah preventif dan responsif dilaksanakan demi mewujudkan rasa aman bagi seluruh warga yang tengah beribadah.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari pelayanan Polri kepada masyarakat, khususnya dalam menjamin kebebasan beragama yang aman dan damai.
Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata, melalui Kapolsek Sarudu IPTU Sofian Safruddin, menegaskan bahwa kehadiran personel kepolisian di setiap kegiatan keagamaan adalah bagian dari komitmen Polri menjaga toleransi dan stabilitas keamanan di wilayah hukum Polres Pasangkayu.
“Kami hadir untuk memberikan rasa aman kepada seluruh warga, tanpa membedakan latar belakang. Setiap ibadah adalah hak suci yang harus dilindungi,” tegas IPTU Sofian Safruddin.
Ibadah berakhir dengan lancar dan tertib, tak ada gangguan yang tercatat. Kehadiran aparat kepolisian yang bersinergi dengan warga menjadi simbol kuat bahwa Pasangkayu adalah rumah bagi kedamaian, toleransi, dan persaudaraan.
