
Polres Pasangkayu — Dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional, jajaran Polsek Sarudu bersama Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) Desa Sarudu melaksanakan kegiatan pengambilan titik koordinat di lahan milik warga yang akan ditanami jagung. Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat, pukul 15.00 WITA, bertempat di beberapa lokasi lahan pertanian milik warga di Desa Sarudu, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu.
Kapolres Pasangkayu, AKBP Joko Kusumadinata, melalui Kapolsek Sarudu IPTU Sofian Safruddin, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polri terhadap ketahanan pangan serta upaya meningkatkan kesejahteraan petani lokal. Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Sarudu didampingi oleh PPL Desa Sarudu, Rahmawati, SP, dan para pemilik lahan.
Adapun beberapa warga yang lahannya diambil titik koordinat sebagai calon lahan penanaman jagung antara lain:
Mastiur, dengan luas lahan lebih dari setengah hektar, berlokasi di Dusun Tamalo, Desa Sarudu.
Mustakim, dengan luas lahan sekitar satu hektar, berlokasi di Dusun Nunu, Desa Sarudu.
Taslim, dengan luas lahan lebih dari setengah hektar, juga berlokasi di Dusun Nunu, Desa Sarudu.
Pungki, dengan luas lahan sekitar satu hektar, berlokasi di Dusun Maranggapa, Desa Sarudu.
Kapolsek Sarudu juga menghimbau kepada para petani agar nantinya hasil panen jagung dapat disalurkan melalui BULOG untuk mendukung stabilitas harga dan pasokan pangan di daerah.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengidentifikasi dan mencatat lahan petani mandiri yang akan digabungkan dengan kelompok tani yang sudah ada, atau membentuk kelompok tani baru sebagai bagian dari pembinaan dan pendampingan berkelanjutan.
Hasil kegiatan menunjukkan bahwa proses pengambilan titik koordinat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Diharapkan, langkah awal ini menjadi tonggak bagi peningkatan produksi jagung dan kesejahteraan petani di Desa Sarudu.
