Pasangkayu – Upaya meningkatkan kualitas kesehatan dan gizi anak-anak terus digalakkan oleh berbagai pihak. Pada hari Selasa, 2 September 2025 sekitar pukul 09.00 Wita, SPPG Yayasan Vila Cakrawala Bangsa melaksanakan kegiatan Monitoring Pemberian Makanan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa-siswi di wilayah Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di sepanjang Jalan Poros Mamuju–Palu, Desa Sarudu.
Kapolres Pasangkayu AKBP Joko Kusumadinata melalui Kapolsek Sarudu IPTU Sofian Safrudin menjelaskan bahwa kegiatan tersebut mendapat pendampingan dari personel kepolisian yakni Aipda Muh. Ilham K. selaku Bhabinkamtibmas Desa Sarudu dan Bripka Albert P. selaku Bhabinkamtibmas Desa Bulumario. Kehadiran aparat bertujuan untuk memastikan pelaksanaan berjalan aman, tertib, dan lancar.
Yayasan Vila Cakrawala Bangsa yang diketuai oleh Akhsan Takwin bersama tim ahli gizi Reski Aidil Vitri serta ahli akuntan Sudia, menyediakan makanan bergizi siap santap bagi para siswa. Menu yang disajikan terdiri dari nasi putih, telur opor, orek tahu, tumis wortel dan kol, serta buah semangka. Jumlah penerima manfaat mencapai 1.857 siswa dari berbagai jenjang pendidikan di Kecamatan Sarudu dengan total 47 karyawan sekolah turut mendukung pelaksanaan kegiatan.
Adapun daftar sekolah yang mendapat pelayanan di antaranya: TK Pembina (89 siswa), TK Al-Fian (48 siswa), TK Wulandari (31 siswa), TK Aisyah Bina Bakti (25 siswa), SD Tinangguli (148 siswa), SD Doda (163 siswa), SMP 20 Doda (114 siswa), SD Negeri Monrowali (44 siswa), SD Inpres Sarudu 2 (116 siswa), SD Tanamoni (136 siswa), SD Nunu (338 siswa), SMP 3 Sarudu (17 siswa), SMP 2 Sarudu (63 siswa), SMP 1 Sarudu (198 siswa), serta SMA 1 Sarudu (327 siswa).
Tujuan utama dari program ini adalah meningkatkan status gizi dan kesehatan anak-anak, mendukung konsentrasi belajar mereka di sekolah, serta membantu menekan angka stunting dan gizi buruk di daerah. Dengan gizi yang lebih baik, diharapkan para siswa dapat meraih prestasi akademik yang lebih optimal sekaligus menjadi generasi penerus yang sehat dan berkualitas.
Kegiatan pemberian makanan bergizi gratis ini berlangsung hingga pukul 11.00 Wita dalam keadaan aman, tertib, dan mendapat apresiasi positif baik dari siswa, guru, maupun masyarakat setempat.
